Sabtu, 20 Juni 2015

Jaringan (LAN, MAN, WAN)

Jaringan Komputer secara umum ada 3 macam, yaitu LAN (Local Area Network), MAN (Metropolitan Area Network), WAN (Wide Area Network), Sebenarnya, konsep dari Jenis Jaringan Komputer sama, yaitu untuk menghubungkan berbagai perangkat jaringan untuk dapat berkomunikasi dan berbagi sumber daya. Hanya yang membedakan adalah dari letak geologis-nya (mencakup wilayah dan area jaringan) dan teknologi yang digunakan (seperti penggunaan jenis kabel yang berbeda, IP Addressing sesuai kelas-nya, dan sistem keamanan (security) yang berbeda.
·         LAN (Local Area Network)

 Contoh jaringan LAN :



Local Area Network atau LAN, merupakan suatu Jenis Jaringan Komputer dengan mencakup wilayah lokal. Dengan menggunakan berbagai perangkat jaringan yang cukup sederhana dan populer, seperti menggunakan kabel UTP (Unshielded Twisted-Pair), Hub, Switch, Router, dan lain sebagainya.Contoh dari jaringan LAN seperti komputer-komputer yang saling terhubung di sekolah, di perusahaan, Warnet, maupun antar rumah tetangga yang masih mencakup wilayah LAN.

Keuntungan dari penggunaan Jenis Jaringan Komputer LAN seperti lebih irit dalam pengeluaran biaya operasional, lebih irit dalam penggunaan kabel, transfer data antar node dan komputer labih cepat karena mencakup wilayah yang sempit atau lokal, dan tidak memerlukan operator telekomunikasi untuk membuat sebuah jaringan LAN.

Kerugian dari penggunaan Jenis Jaringan LAN adalah cakupan wilayah jaringan lebih sempit sehingga untuk berkomunikasi ke luar jaringan menjadi lebih sulit dan area cakupan transfer data tidak begitu luas.

Alat Untuk Membangun Sebuah Jaringan LAN
1.      Router
Router adalah jantung pada sebuah jaringan. Router berfungsi untuk menghubungkan jaringan satu dengan jaringan lain. Dalam kasus ini, router menghubungkan jaringan internet dengan jaringan LAN
2.      Switch
Berbeda dengan router, switch berfungsi untuk menghubungkan masing-masing komputer pada sebuah jaringan LAN
3.      Ethernet Card
Ethernet card adalah sebuah adapter untuk mencolokkan kabel ethernet sehingga komputer bisa tersambung menuju jaringan. Biasanya, pada komputer-komputer terbaru, kartu ini telah disematkan secara onboard sehingga anda tidak perlu untuk membeli lagi.
4.      Ethernet Cable
Yaitu kabel yang digunakan untuk menghubungkan komputer ke router atau bisa juga komputer satu dengan komputer lain. Ujung pada kabel ini diberi sebuah konektor yang disebut RJ-45. RJ-45 memiliki 2 settingan, yaitu straight dan cross. Straight digunakan untuk menghubungkan komputer ke router sedangkan cross digunakan untuk menyambungkan komputer langsung dengan komputer.
5.      Modem 
Jika anda ingin menghubungkan jaringan anda ke internet, maka anda juga harus membeli sebuah modem. Jika anda tidak membeli sebuah modem, maka komputer anda hanya bisa berkomunikasi dengan komputer lain yang terdapat pada jaringan LAN tersebut.
6.      Peralatan Lain
Crimping tool, LAN tester, gunting, multimeter. Crimping tool digunakan untuk menyambungkan RJ-45 dengan kabel ethernet. LAN tester digunakan untuk testing kabel LAN telah berfungsi atai tidak. Sebagai alternatif untuk mempercepat ataupun mempermudah pekerjaan anda, anda bisa meminta tolong kepada penjual kabel ehternet misalnya untuk sekaligus memasangkan RJ-45 sehingga anda tinggal memasangkan kabel-kabel tersebut menuju router dan komputer.

·         MAN (Metropolitan Area Network)
Contoh jaringan MAN :


Metropolitan Area Network atau MAN, merupakan Jenis Jaringan Komputer yang lebih luas dan lebih canggih dari Jenis Jaringan Komputer LAN. Disebut Metropolitan Area Network karena Jenis Jaringan Komputer MAN ini biasa digunakan untuk menghubungkan jaringan komputer dari suatu kota ke kota lainnya. Untuk dapat membuat suatu jaringan MAN, biasanya diperlukan adanya operator telekomunikasi untuk menghubungkan antar jaringan komputer. Contohnya seperti jaringan Depdiknas antar kota atau wilayah dan juga jaringan mall-mall moderen yang saling berhubungan antar kota.

Keuntungan dari Jenis Jaringan Komputer MAN ini diantaranya adalah cakupan wilayah jaringan lebih luas sehingga untuk berkomunikasi menjadi lebih efisien, mempermudah dalam hal berbisnis, dan juga keamanan dalam jaringan menjadi lebih baik.

Kerugian dari Jenis Jaringan Komputer MAN seperti lebih banyak menggunakan biaya operasional, dapat menjadi target operasi oleh para Cracker untuk mengambil keuntungan pribadi, dan untuk memperbaiki jaringan MAN diperlukan waktu yang cukup lama.
Alat Untuk Membangun Sebuah Jaringan MAN


1.  HUB

Fungsi dasar yang dilakukan oleh hub adalah menerima sinyal dari satu komputer dan mentransmisikannya ke komputer yang lain. Sebuah hub bisa active atau passive. Active hub bertindak sebagai repeater; ia meregenerasi dan mengirimkan sinyal yang diperkuat. Passive hub hanya bertindak sebagai kotak sambungan; ia membagi/memisahkan sinyal yang masuk untuk ditransmisikan ke seluruh network.Hub adalah central utnuk topologi star dan mengijinkan komputer untuk ditambahkan atau dipindahkan pada network dengan relatif mudah. Kapabilitas yang disediakan hub central utnuk topologi star dan mengijinkan computer untuk ditambahkan atau dipindahkan pada network dengan relatif mudah .

2. Modem
Modem berasal dari singkatan MOdulator DEModulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (Carrier) dan siap Untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh dua-arah umumnya menggunakan bagian yang disebut “modem”, seperti VSAT, Microwave Radio, dan lain sebagainya, namun umumnya istilah modem lebih dikenal sebagai Perangkat keras yang sering digunakan untuk komunikasi pada komputer.

·         WAN (Wide Area Network)
Contoh jaringan WAN :


Wide Area Network atau WAN, merupakan Jenis Jaringan Komputer yang lebih luas dan lebih canggih daripada Jenis Jaringan Komputer LAN dan MAN. Teknologi jaringanWAN biasa digunakan untuk menghubungkan suatu jaringan dengan negara lain atau dari satu benua ke benua yang lainnya. Jaringan WAN bisa terdiri dari berbagai Jenis Jaringan Komputer LAN dan WAN karena luasnya wilayah cakupan dari Jenis Jaringan Komputer WAN. Jaringan WAN, biasanya menggunakan kabel fiber optic serta menanamkannya di dalam tanah maupun melewati jalur bawah laut.
           
Keuntungan Jenis Jaringan Komputer WAN seperti cakupan wilayah jaringannya lebih luas dari Jenis Jaringan Komputer LAN dan MAN, tukar-menukar informasi menjadi lebih rahasia dan terarah karena untuk berkomunikasi dari suatu negara dengan negara yang lainnya memerlukan keamanan yang lebih, dan juga lebih mudah dalam mengembangkan serta mempermudah dalam hal bisnis.

Kerugian dari Jenis Jaringan WAN seperti biaya operasional yang dibutuhkan menjadi lebih banyak, sangat rentan terhadap bahaya pencurian data-data penting, perawatan untuk jaringan WAN menjadi lebih berat.
Alat Untuk Membangun Sebuah Jaringan WAN

1.      Router
Router adalah jenis khusus dari komputer, yang secara dasar mempunyai komponen yang sama seperti: CPU, memory (ROM, RAM, NVRAM, FLASH), system bus, dan berbagai perantara input/output. Namun router didesain untuk fungsi khusus yang tidak ada di dalam PC,seperti router dapat menghubungkan dan menentukan jalur terbaik untuk pengiriman data dalam jaringan.

Router adalah sebuah alat jaringan komputer yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Proses routing terjadi pada lapisan 3 (Lapisan jaringan seperti Internet Protocol) dari stack protokol tujuh-lapis OSI(operating sistem internetwork). Router berfungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya.

                 Jenis-jenis router.

1.  Static router (router statis) :  sebuah router yang memiliki tabel routing statis yang diset secara manual oleh para administrator jaringan.
2.   Dynamic router (router dinamis) : sebuah router yang memiliki dab membuat tabel routing dinamis, dengan mendengarkan lalu lintas jaringan dan juga dengan saling berhubungan dengan router lainnya.

2.      Modem
Modem berasal dari singkatan MOdulator DEModulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (Carrier) dan siap Untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh dua-arah umumnya menggunakan bagian yang disebut “modem”, seperti VSAT, Microwave Radio, dan lain sebagainya, namun umumnya istilah modem lebih dikenal sebagai Perangkat keras yang sering digunakan untuk komunikasi pada komputer.

Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital diberikan kepada modem untuk diubah menjadi sinyal analog. Sinyal analog tersebut dapat dikirimkan melalui beberapa media telekomunikasi seperti telepon dan radio. Setibanya di modem tujuan, sinyal analog tersebut diubah menjadi sinyal digital kembali dan dikirimkan kepada komputer. Terdapat dua jenis modem secara fisiknya, yaitu modem eksternal dan modem internal. Sebuah modem (MOdulator/DE-Modulator) digunakan untuk menterjemahkan sinyal digital dari jaringan untuk diubah menjadi sinyal analog, sinyal yang biasa diterapkan pasa sambungan telepon biasa.

Dengan teknologi modem masa kini, kecepatan lalulintas hubungan berlangsung pada kecepatan yang terbatas sebesar 33.6KB  untuk pengiriman data, meski hal itu boleh dibilang sebagai kecepatan yang dimiliki oleh sambungan telepon yang berkualitas baik. Koneksi secara ‘dial-up’, meski memiliki keterbatasan bandwidth (lebar saluran yang dilalui transmisi data), namun dipandang masih cukup memadai, karena murahnya, dan masih sesuai untuk menunjang kebutuhan aplikasi-aplikasi yang tidak terlalu tinggi persyaratan kecepatannya, serta untuk keperluan e-mail saja.

3.      CSU/DSU
CSU/DSU sama seperti Modem, hanya saja CSU/DSU mengirim data dalam format digital melalui jaringan telephone digital. CSU/DSU biasanya berupa kotak fisik yang merupakan dua unit yang terpisah: CSU atau DSU.

Sebuah CSU / DSU (Channel Service Unit / Data Service Unit) adalah antarmuka digital-alat yang digunakan untuk menghubungkan Data Terminal Equipment perangkat atau DTE, seperti router, untuk rangkaian digital (misalnya T1 atau T3 line).

Sebuah CSU / DSU beroperasi pada lapisan fisik (lapisan 1) dari model OSI. CSU / DSUs juga dibuat sebagai produk fisik terpisah; CSUs dan DSUs. The DSU atau kedua fungsi tersebut dapat dimasukkan sebagai bagian dari kartu antarmuka dimasukkan ke dalam DTE. Jika CSU / DSU adalah eksternal, maka antarmuka DTE biasanya kompatibel dengan V.xx atau RS-232C atau interface serial serupa.

4.      Comunication Server
Communication Server adalah paket perangkat lunak komunikasi untuk mengelola transfer data.Built-in teknologi dan algoritma memberikan transmisi data cerdas yang secara otomatis menyesuaikan parameter kepada pemakai atau membutuhkan proses.
CommServer menyediakan perangkat lunak:
1.  Integrasi sistem pengawasan produksi (MES, SCADA) dengan sistem manajemen operasi dan persediaan dalam suatu perusahaan (ERP, SAP, CRM).
2.      Bangunan komunikasi mendasarkan pada standar seragam.
3. Optimalisasi pemanfaatan infrastruktur komunikasi dan sistem pengawasan visualisasi, misalnya: Pengurangan biaya GPRS disiarkan oleh sekitar 80%, meningkatkan efisiensi sistem radio komunikasi oleh lebih dari 600%
4.      Jauh lebih mudah (murah) perluasan dan koneksi obyek berikutnya.
5.      Peningkatan fungsi dan efisiensi sistem yang ada.
6.      Penciptaan server OPC untuk non-standar (sendiri) protokol.
5.      ATM(Asynchronous Transfer Mode)
ATM merupakan sebuah protokol standar internasional untuk jaringan cell relay, di mana berbagai macam servis seperti suara, video, dan data digandeng bersamaan dengan menggunakan cell-cell yang berukuran tetap. Protokol ATM banyak digunakan untuk memaksimalkan penggunaan media WAN berkecepatan sangat tinggi seperti Synchronous Optical Network (SONET).

Pilih WAN yang Tepat Media WAN beserta perangkat pendukungnya bukanlah sebuah servis yang murah. Harga yang harus Anda bayar cukup tinggi hanya untuk servis WAN yang paling kecil sekalipun. Untuk itu, kenalilah semua jenis dan pernakperniknya lebih dalam ketika berencana menggunakannya. Jangan sampai Anda salah memilih WAN yang berharga mahal ini dan pada akhirnya tidak cocok dengan kebutuhan Anda. Pada edisi selanjutnya, akan dibahas mengenai cara-cara pemilihan WAN yang cocok dan berbagai macam pernak-perniknya.ATM menyediakan bandwidth yang terukur yang dapat melayani baik jaringan LAN maupun WAN, ATM switch memiliki kemampuan:
1.      mendukung bermacam layanan ataupun interface
2.      disertai langsung dengan software sistem operasi internetworking
3.      mekanisme manajemen trafik yang baik

Wan switch adalah perangkat jaringan yang mempuyai banyak port digunakan pada jaringan carier.Perangkat ini pada dasarnya sama dengan switch yang menghubungkan Frame relay,X.25,SMDS,dan beropearsi pada di DATA LINK layer yang terdapat pada model OSI.Fungsi switch wan yakni mampu menentukan apakah sebuah frame data perlu dilewatkan ke segment (port) yang lain atau tidak dimana keputusannya diambil berdasarkan MAC address tujuan pada frame data tersebut. Jika MAC address tujuannya satu segment dengan MAC addres pengirim maka switch akan menfilter (memblokir) frame data Jika MAC address tujuannya berbeda segment dengan MAC address pengirim maka switch akan menforward frame data dengan membentuk microsegmentation Dan jika switch tidak tahu MAC address tujuannya maka switch akan menflood frame tersebut ke semua port. Setiap switch akan memiliki switching table yang berisi MAC address dan nomor portnya. Di switch switching table disimpan dalam area memori yang disebut CAM (Content Addresable Memory). 
   
6.      Muktiplexer
Sebuah Multiplexer mentransmisikan gabungan beberapa sinyal melalui sebuah sirkit (circuit). Multiplexer dapat mentransfer beberapa data secara simultan (terus-menerus), seperti video, sound, text, dan lain-lain.Teknik menggabungkan beberapa sinyal untuk dikirimkan secara berbarengan pada satu kanal transmisi disebut multiplexing.

Perangkat yang melaksanakan multiplexing disebut multiplexer (mux)
Multiplexer mengkombinasikan (me -multiplex) data dari n input dan mentransmisi melalui kapasitas data link yang tinggi. Demultiplexer menerima aliran data yang di-multiplex (pemisahan (demultiplex) dari data tersebut tergantung pada channel) dan mengirimnya ke line output yang diminta.

Ada 3 Jenis Multiplexing:

1.      FDM : Frequency Division Multiplexing
2.      TDM : Time Division Multiplexing
3.      CDM : Code Division Multiplexing



7.      Antena
Antenna berfungsi untuk menyebarkan sinyal. Pada antenna eksternal digunakan untuk menyambungkan titik-titik jarak jauh beberapa kilometer. Antenna bawaan pada radio pemancar biasanya jarak jangkauan hanya beberapa puluh meter. Ada banyak tipe antenna yang dapat digunakan tergantung aplikasi yang dipakai.

Pada sisi client, kita biasanya mengggunakan antenna directional, seperti antenna parabola, grid, yagi atau antena kaleng. Access point, biasanya digunakan antenna omni atau antenna sektoral macam-macam antenna.
1.      Antena grid.
2.      Antena omni.
3.      Antena sektoral.
4.      Antena yagi.
                             



Sumber :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar